Rabu, 04 November 2009

Kesenian Sunda yang mulai pudar

Kesenian sunda banyak sekali macamnya. Kesenian sunda itu diantaranya adalah kesenian jaipongan, kuda renggong, sunga depok wayang golek, dan lain sebagainya. Sejalan dengan perkembangan zaman di tanah air ini bermunculan seni-seni yang mulai menenggelamkan kesenian tradisional sunda semakin memudar khususnya tari jaipong.Contohnya pada waktu hajatan orang-orang yang mempunyai hajatan lebih memilih kesenian seperti kesenian dangdut dengan goyangan yang kurang mengenakan. Hajatan itu bisa berupa khitanan, pernikahan ataupun yang lainnya. Ini mungkin sudah lunturkah kesenian jaipongan yang dulunya di kagumi oleh orang bandung untuk mengisi hajatan semacam ini. Sewaktu berjayanya kesenian jaipongan ini kita memang tidak luput bila ada hajatan untuk mengundang atau menyewa jasanya untuk menghibur para tamu yang akan ke hajatan kita. Kini karena munculnya dangdut dengan tarian erotis tadi tari jaipong mulai ditinggalkan. Zaman sudah berubah selera orang-orang tentang tari jaipongan mulai luntur, apabila kejadian ditanggulangi kemungkinan tari jaipong ini hanya tinggal namanya saja. Itu berarti kesenian jaipong sebagai kesenian yang dibanggakan oleh orang terdahulu kita akan punah, jadi kalau begitu salah satu budaya Indonesia akan hilang pula.Apakah perlu dibiarkan kalau tari jaipong menjadi hilang? Mungkin bagaimana cara untuk mengatasi hal semacam ini? Disini saya bisa menjawab sayang sekali kalau kesenian jaipongan ini kalau sampai hilang sebagai salah satu kesenian tradisional kita. Dan untuk mengatasi hilangnya tari jaipong ini untuk pemerintah alangkah baiknya menyelenggarakan lomba tentang tari jaipong ini. Kalau juara pertama bisa mendapatkan hadiah uang yang lumayan dan pemenang bisa melakukan tur keluar negeri untuk mempromosikan kesenian tradisional sunda ini supaya lebih banyak dikenal, maupun banyak peminatnya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar